Sistem operasi Windows 10 yang dirilis oleh Microsoft Windows 10 saat ini menjadi sistem operasi yang banyak digunakan karena hadir dengan berbagai fitur baru yang lebih nyaman untuk digunakan. Meskipun hadir dengan sistem yang cukup update, namun masih banyak pengguna windows 10 yang mengeluhkan laptop-nya menjadi lebih lemot. Penyebab laptop lemot windows 10 bukan 100 persen salah dari sistem operasinya. Bisa saja karena laptop tersebut sudah terlalu tua atau ada virus di sana.
Menumpuknya file sampah dan penuhnya memori local disk c juga turut memengaruhi. Selain itu, terlalu banyak aplikasi dan program yang dijalankan juga membuat laptop kita lambat. Oleh karena itu, lebih baik tidak menginstal aplikasi atau program yang tidak terlalu penting.File yang ada dalam folder temp ini merupakan hasil dari ekstrak aplikasi atau hasil editing desain yang menggunakan aplikasi tertentu. Seringkali para pengguna laptop lupa jika di dalam laptop tersebut terdapat beberapa file tersebut.
File temp ini biasanya akan tersimpan secara otomatis di laptop Anda. Jika Anda tidak rutin menghapus file temp tersebut, maka file pun bisa menumpuk dan menyebabkan memori pada laptop Anda berkurang.Semakin banyak memory yang Anda gunakan, maka akan semakin besar juga risiko laptop Anda menjadi lemot. Untuk itu, Anda bisa menghapus file tersebut secara berkala sebagai salah satu cara mengatasi laptop lemot.
Faktor teknologi yang selalu baru tidak sejalan dengan laptop lemot Windows 10 yang termakan usia. Sehingga, teknologi juga mempengaruhi performa sehingga mempengaruhi penggunaan seperti kebutuhan pembaruan Windows 10, drivers Anda sudah jadul, sehingga membuat laptop Anda menjadi lemot. Untuk mengecek driver yang ada di laptop Anda, maka simak beberapa cara berikut ini.
Salah satu penyebab laptop lemot lainnya adalah karena laptop masih menggunakan hardisk HDD yang memiliki kecepatan data relatif lambat. Untuk mengatasi hal ini, sebaiknya Anda mengganti penyimpanan HDD di laptop ke penyimpanan SSD.